Singular dan Plural Nouns
Singular dan Plural Nouns. Singular Noun (kata benda tunggal) merupakan bentuk kata benda yang jumlahnya adalah tunggal atau satu. Sedangkan plural noun merupakan kata benda yang jumlahnya lebih dari satu, dan biasa disebut dengan kata benda jamak.
Kata benda singular merupakan kata benda dalam bentuk kata dasar, sehingga kita bisa melihat kata benda ini di kamus dalam bentuk aslinya. Adapun plural noun (kata benda jamak), pada dasarnya kita hanya tinggal menambahkan huruf -s ataupun -es agar berubah bentuk menjadi jamak untuk kata benda beraturan. Namun demikian kita akan belajar bagaimana bentuk perubahan secara rinci dari bentuk tunggal ke bentuk jamak.
Namun, ada juga kata benda yang tidak beraturan bentuknya, yang biasa disebut dengan irregular noun, yang perubahan bentuk tunggal ke jamaknya tidak mengikuti kaidah atau aturan perubahan yang berlaku, sehingga bentuk ini harus dihafalkan.
Agar lebih jelas, kita lihat perubahan dari singular ke plural nouns ya sobat giri-widodo. Setelah belajar tentang materi ini, kita juga bisa berlatih latihan soal singular dan plural nouns ya.
Cara Membentuk Plural Nouns
Ada beberapa cara untuk membentuk plural nouns (kata benda jamak), yaitu:
Dengan menambahkan akhiran -s pada kata benda tunggal (singular nouns)
Dengan menambahkan huruf -s apabila kata benda tunggal itu berakhiran huruf -oo, -io, -oe, atau yo dan beberapa kata benda tunggal yang berakhiran huruf -o yang didahului oleh sebuah konsunan (huruf mati).
Dengan merubah akhiran huruf -y yang diawali oleh huruf konsonan (huruf mati) pada kata benda tunggal menjadi akhiran huruf -i lalu tambah huruf -es.
Jika kata benda tunggal berakhiran huruf -y yang didahului oleh huruf hidup (vocal), maka bentuk kata benda jamaknya dengan menambahkan huruf -s.
Jika kata benda tunggal yang berakhiran huruf -quy, pembentukan plural nouns dengan mengubah akhiran huruf -y menjadi huruf -i lalu ditambah huruf -es, karena huruf -qu dianggap sebagai huruf mati ganda, contohnya: coloquy – colloquies = (seminar, musyawarah).
Dengan mengubah akhiran huruf -f atau -fe pada kata benda tunggal menjadi huruf -ves pada kata benda jamaknya.
Ada beberapa kata benda tunggal yang berakhiran huruf -f atau -fe, tetapi bentuk kata benda jamaknya hanya menambah huruf -s.
Kata benda mempunyai bentuk kata benda jamak yang sama dengan kata benda tunggal.
Kata-kata dozen, score dan sebagainya ditambah huruf -s apabila di depannya tidak terdapat kata bilangan.
Contoh:
dozens of plates = berlusin-lusin piring
scores of times = berpuluh-puluh kali
Kata benda nama bangsa, daerah, kota atau orang (proper nouns) yang berakhiran huruf -se, -ss atau -sh atau kata-kata benda yang berakhiran huruf -s mempunyai bentuk jamak yang sama dengan bentuk kata benda tunggal.
Kata-kata benda yang tidak mempunyai bentuk kata benda tunggal dan selalu berbentuk kata benda jamak.
Kata-kata benda tunggal mempunyai bentuk kata benda jamak yang tidak beraturan (irregular plural form).
Bila kata-kata benda gabungan (compound nouns) diubah menjadi jamak, maka kata yang pertama dan kedua dijamakkan.
Bentuk jamak dari ungkapan seperti “Miss Brown” dapat dipakai dua bentuk yang berbeda, yaitu “the Miss Browns” atau “the Misses Brown’.
Bila kata benda gabungan (compound nouns), maka kata benda jamaknya dapat dibentuk dengan menambahkan akhiran huruf -s pada kata dasarnya.
Nama-nama ilmu yang berakhiran huruf -ics atau sejumlah kata benda yang berakhiran huruf -s tidak mempunyai bentuk jamak selalu diikuti oleh kata kerja tunggal.
Beberapa kata benda tunggal yang berasal dari bahasa asing (selain bahasa Inggris) mempunyai satu bentuk jamak dalam bahasa asing tersebut.
Kata benda tidak beraturan
Ada beberapa kata benda jamak tidak beraturan. Berikut adalah kata-kata yang sering digunakan.
Contoh
Beberapa kata benda memiliki bentuk tunggal dan jamak yang sama.
Contoh
Perjanjian kata benda/kata kerja tidak beraturan
Beberapa kata benda memiliki bentuk jamak, tetapi menggunakan kata kerja tunggal.
Beberapa kata benda memiliki bentuk jamak tetap dan menggunakan kata kerja jamak. Kata-kata benda ini tidak menggunakan bentuk tunggalnya atau memiliki arti yang berbeda dalam bentuk tunggal. Kata-kata benda ini meliputi: trousers, jeans, glasses, savings, thanks, steps, stairs, customs, congratulations, tropics, wages, spectacles, outskirts, goods, dan wits.
Kesimpulan
Singular nouns adalah kata benda tunggal dan plural nouns adalah kata benda jamak, kita harus mengikuti aturan-aturan tertentu untuk mengubah kata benda tunggal (singular nouns) menjadi jamak (plural nouns).
Dalam pemakaiannya, singular nouns sering diawali oleh kata sandang “a” atau “an” untuk kata benda yang dapat dihitung dan belum diketahui secara pasti dan “the” untuk kata benda yang dapat dihitung dan diketahui secara pasti.
Agar lebih menguatkan pemahaman tentang bentuk singular dan plural noun, yuk berlatih ke latihan soal singulan dan plural noun berikut ini.
0 Response to "Singular dan Plural Nouns"
Posting Komentar
Silakan berkomentar yang baik dan sopan ya. Mohon laporkan kalau ada link mati. Request dan pertanyaan silakan melalui kolom komentar. Salam hangat dari blog giri-widodo